Sebenernya memasuki bulan April atau September, Indonesia bakal melalui musim kemarau, tp mgkn gag ngaruh sepenuh ny k semua daerah d Indonesia, :x buktinya aja Pekanbaru yg tercinta ini. Uda memasuki bulan JUli lho, tp Pekanbaru masih sering d landa ujan, yg frekuensiny bisa d bilang sering.
Tp bukan mungkir kalo d daerah lain d Indonesia. sedang byk yg dilanda musim kemarau. :t Bagi pekanbaru, untuk mempersiapkan musim kemarau yg harusnya uda dateng, aku dapet info nasinal dari
departemen Kehutanan..
S I A R A N P E R S
Nomor: S.301/PIK-1/2008
MUSIM KEMARAU TIBA, SELURUH KOMPONEN BANGSA AGAR SIAGA
Memasuki bulan Juli ini, secara umum wilayah Indonesia telah memasuki musim kemarau. Di beberapa propinsi rawan kebakaran hutan dan lahan telah terjadi peningkatan jumlah hotspot atau titik panas. Pantauan satelit tanggal 1 hingga 8 Juli 2008 menunjukkan, hotspot yang terpantau di Propinsi Sumsel yaitu sebanyak 98 titik, berturut-turut diikuti Jambi 81 titik, Riau juga 81 titik, Sumatera Barat 43 titik, dan Kalbar sebanyak 25 titik. Agar tidak menimbulkan dampak luas yang berarti seperti gangguan kabut asap, kejadian tersebut telah ditindaklanjuti melalui groundcheck dan upaya pengendalian kebakaran hutan dan lahan sesuai standar operasi (SOP) yang berlaku.
Selanjutnya untuk mencegah dan mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan pada musim kemarau tahun 2008 ini, para kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Departemen Kehutanan di propinsi-propinsi pada wilayah rawan kebakaran meliputi Riau, Kalimantan Barat, Jambi, Sumatera Selatan, dan Sumatera Barat diminta untuk melakukan langkah-langkah antisipasi dan meningkatkan kegiatan koordinasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan. Langkah-langkah antisipasi dapat ditempuh antara lain dengan meningkatkan kesiapsiagaan sumberdaya pengendalian kebakaran hutan dan lahan di wilayah masing-masing, segera menindaklanjuti data hotspot yang terdeteksi di wilayahnya dilanjutkan groundcheck serta melakukan pemadaman dini jika ditemui kebakaran.
Langkah antisipasi lainnya adalah mulai melaksanakan patroli rutin untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan sedini mungkin. Untuk mendukung kelancaran arus informasi yang terkait pengendalian kebakaran hutan dan lahan, setiap wilayah diminta mulai mengaktifkan Posko Siaga dan melaporkan upaya pengendalian kebakaran hutan dan lahan kepada Direktur Jenderal PHKA Departemen Kehutanan.
Jakarta, 11 Juli 2008
Kepala Pusat Informasi Kehutanan,
ttd.
Masyhud
NIP. 080062808
SEMOGA BERMANFAAT :D
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
isi ny yg jujur...
boonk jg boleh sih...
bilang j laa blog aku bagus..
hihihi..
maksa..
*SILAHKAN NGISI KOMEN*